Kamis, 10 Mei 2012

Ikan Rainbow Praecox (Melanotaenia praecox)

KERAGAAN PEMIJAHAN IKAN PELANGI MUNGIL (Melanotaenia praecox) DALAM
LINGKUNGAN TERKONTROL

1)Bastiar Nur, Nurhidayat & 2)Yosua Marudur Siagian

ABSTRAK

Ikan pelangi mungil (Melanotaenia praecox) merupakan salah satu ikan hias dari  kelompok Rainbowfish yang hidup endemis di daerah Iritoi dan Dabra Irian, Papua Barat. Ikan ini berwarna biru neon yang mengkilap dengan sirip punggung, sirip dubur dan sirip ekor berwarna merah pada individu jantan dan warna kuning pada individu betina. Penangkapan yang intensif serta kerusakan habitatnya sebagai akibat dari desakan aktivitas demografis merupakan ancaman yang serius terhadap kelestrarian ikan ini. Oleh karena itu, pengembangan di luar habitat aslinya perlu dilakukan guna mempertahankan keberadaannya. Data bio-reproduksi yang dihasilkan pada penelitian ini dapat dijadikan landasan untuk pengembangan ikan ini selanjutnya. Penelitian dilakukan di hatchery Balai Penelitian dan Pengembangan  Budidaya Ikan Hias, Depok dengan tujuan untuk mengetahui kemampuan reproduksi ikan pelangi mungil dalam lingkungan terkontrol. Ikan yang digunakan berukuran panjang rata-rata 6,57 cm (jantan) dan 4,93 cm (betina) serta bobot rata-rata 3,89 g (jantan) dan 1,44 g (betina). Pemijahan menggunakan 3 pasang induk dengan rasio kelamin jantan dan betina (1 : 1). Hasil penelitian menunjukkan bahwa rerata jumlah telur ovulasi (NOE) sebesar 102 butir/pasang/pemijahan. Derajat pembuahan (FR) sebesar 95,00% dan derajat penetasan (HR) sebesar 92,68%. Lama waktu inkubasi telur (LIP) membutuhkan 8 (7,43 – 8,57) hari, dan sintasan larva hingga berumur 30 hari (SR30) sebesar 42,42%.

Kata kunci :. ikan pelangi mungil, pemijahan, telur ovulasi, derajat pembuahan, derajat penetasan, sintasan.

1)Balai Penelitian dan Pengembangan Budidaya Ikan Hias
Jl. Perikanan No. 13, Pancoran Mas, Kota Depok
Tlp/Fax :021-7520482
e-mail: bastiarnurdin@gmail.com
2)Kampus IPB Cilibende, Jl. Kumbang No. 14 Bogor


Tidak ada komentar:

Posting Komentar